Biologi

Pertanyaan

Jelaskan pola makan seimbang bagi bayi dan balita

1 Jawaban

  • Pola makan seimbang pada bayi dan balita harus disesuaikan dengan kebutuhan gizi yang tepat agar tidak menghambat pertumbuhannya. Bayi dapat mulai makan pada usia 6 bulan, yaitu makanan pendamping ASI, karena pada usia itu sistem pencernaan bayi telah siap mencerna makanan.  Bayi dan balita dapat memperoleh asupan yang seimbang antara karbohidrat, protein, lemak, kacang-kacanga, sayuran, susu, dan buah. Pola makan seimbang perlu diterapkan dengam memberikan anak sarapan, makan siang, dan makan malam. Selain itu diantara jam makan yang jaraknya cukup panjang, dapat diberikan camilan sehat yang sangat bermanfaat bagi balita.

    Pembahasan

    Kebutuhan gizi anak

    Kebutuhan gizi anak harus sangat diperhatikan, terutama jenis, jumlah, san jadwal.

    Jenis

    Jenis atau variasi makanan anak dalam kurun waktu sehari terbagai dalam beberapa kelompok, berupa :

    • Makanan pokok yang berperan sebagai sumber tenaga dan mengenyangkan.  
    • Lauk pauk yang berasal dari hewani maupun nabati sebagai zat pembangun, antibodi atau kekebalan tubuh.  
    • Sayur dan buah sebagai zat pengatur dan pelindung, sumber vitamin, mineral, dan serat.  
    • Susu yang kaya protein dan kalsium untuk pertumbuhan tulang dan gigi.  

    Jumlah

    Jumlah asupan harus disesuaikan dengan kebutuhan anak. Aktifitas anak juga dapat menjadi patokan jumlah asupan yang harus diberikan untuk memenuhi kebutuhan gizi anak.

    Jadwal  

    Jadwal makan harus sangat diperhatikan, kebiasaan jam makan tentu akan mempengaruhi sistem pencernaan anak. Jadwal makan yang sesuai yaitu 3 kali sehari untuk makan utama, 2 sampai 3 kali untuk camilan sehat. Dan jangan lupa untuk memberikan kesempatan anak merasa lapar, karena ini akan mengurangi masalah anak susah makan.

     

    Pola makan balita

    Sarapan/makan pagi

    Dapat diberikan makanan yang mudah dicerna seperti sereal, gandum, bubur, maupun roti. Jangan lupa untuk memberikan susu.

    Makan siang

    untuk makan siang,  harus dibiasakan untuk memberikan makanan bernutrisi lengkap yang kaya kandungan karbohidrat. Tak hanya nasi, dapat juga mencoba variasi sumber karbohidrat seperti mie, pasta, atau roti. Untuk memenuhi kebutuhan protein, dapat menggunakan daging, ayam, telur, atau sumber protein nabati seperti kacang-kacangan. Begitu pula dengan sayuran, sajikan variasi menu dengan bentuk yang menarik. Akhiri makan siang dengan sepotong kecil buah, segelas air atau jus buah segar.

    Makan malam  

    Kombinasi menu yang dapat diberikan harus disesuaikan dengan kebutuhan karbohidrat, protein, serat, vitamin, mineral, dan air. Untuk porsi yang diberikan juga harus sesuai dengan lambung anak yang umumnya berukuran 5 kali lebih kecil dari lambung ibu.

    Camilan sehat

    Camilan sehat dapat diberikan di sela-sela jam makan. Biasakan untuk memberikan camilan sehat yang alami dan bergizi, seperti Potongan buah, Aneka camilan tradisional dari tepung beras, Buah kering segar, seperti kismis, keripik apel atau pisang, Sayuran rebus, seperti wortel ukuran jari atau kuntum brokoli kecil, Roti panggang, Biskuit tawar, Roti sandwich mini, Potongan kecil keju, Puding, Aneka pasta porsi kecil .

    Contoh jadwal makan anak

    Pukul 07.00 → sarapan  

    Pukul 10.00 → camilan sehat

    Pukul 12.00 → makan siang

    Pukul 15.00 → camilan sehat

    Pukul 18.00 → makan malam

    Pukul 20.00 → susu  

     

    Pelajari lebih lanjut

    1. Materi tentang pencernaan secara mekanik https://brainly.co.id/tugas/2965659

    2. Materi tentang organ pencernaan makanan manusia https://brainly.co.id/tugas/63214

    3. Materi tentang enzim dalam sistem pencernaan makanan https://brainly.co.id/tugas/14921701

    -----------------------------

     

    Detil jawaban

    Kelas: VIII SMP

    Mapel: Biologi

    Bab: Sistem Pencernaan Pada Manusia

    Kode: 8.4.7

    Kata Kunci: sistem pencernaan, asupan balita, pola makan seimbang

Pertanyaan Lainnya