B. inggris

Pertanyaan

Tolonyaa bantuannya yaa..
Ubah teks di bawah ini jadi bahasa inggris (recount teks tentang peristiwa beresejarah).

TRIKORA

Trikora yang merupakan singkatan dari Tri Komando Rakyat adalah sebuah komando yang diserukan presiden sokarno, pada tanggal 19 Desember 1961, untuk membebaskan Irian Barat. Ketika Indonesia memproklamasikan kemerdekaanya pada 17 Agustus 1945, Indonesia mengeklaim seluruh wilayah Hindia Belanda termasuk Pulau Papua. Namun, Belanda menganggap wilayah itu masih menjadi provinsi kerajaan Belanda. Pada 17 Agustus 1956 Indonesia membentuk Provinsi Irian Barat dengan ibu kota di Soasiu yang berada di pulau Tidore.

pada tanggal 17 Agustus 1960 Presiden Soekarno pun menyerukan komando pembebasan Irian Barat yang disebut TRIKORA, dengan isi sebagai berikut:
1. Gagalkan pembentukan “Negara Papua” bikinan Belanda
2. Kibarkan Sang Merah Putih di Irian Barat tanah air Indonesia
3. Bersiaplah untuk mobilisasi umum guna mempertahankan kemerdekaan dan kesatuan tanah air dan bangsa.

Kemudian Indonesia melakukan berbagai persiapan sebelum melakukan Operasi Trikora, diantaranya segi militer, landasan udara, diplomasi, ekonomi, dan konfrontasi total.

Dari segi militer, Indonesia mulai mencari bantuan senjata dari luar negeri menjelang terjadinya konflik Indonesia dan Belanda.

Dari segi landasan udara, persiapan yang dilakukan AURI adalah memperbaiki pangkalan-pangkalan udara yang rusak akibat perang, dimana pangkalan udara tersebut akan digunakan untuk operasi – operasi infiltrasi maupun menghadapi operasi terbuka di daratan Irian Barat.

Dari segi diplomasi, Indonesia mendekati berbagai negara seperti Australia, Britania Raya, India, Jerman, Pakistan, Selandia Baru, Thailand, dan Perancis agar tidak memberi dukungan kepada Belanda jika nantinya terjadi perang antara Indonesia dan Belanda.

Dari segi ekonomi, pada tanggal 27 Desember 1958 Presiden Soekarno mengeluarkan UU nomor 86 tahun 1958 tentang nasionalisasi semua perusahaan Belanda yang berlokasi di Indonesia.

Selain persiapan-persiapan tersebut, konflik bersenjeta juga terjadi, diantaranya operasi-operasi di Indonesia, pertempuran Laut Aru, dan operasi penerjunan penerbang Indonesia.

Akhir dari konflik itu terjadi karna adanya persetujan New York dan penentuan pendapat rakyat. Karena kekhawatiran bahwa pihak komunis akan mengambil keuntungan dalam konfik ini, Amerika Serikat mendesak Belanda untuk berunding dengan Indonesia. Karena usaha ini, tercapailah persetujuan New York pada tanggal 15 Agustus 1962. Pemerintah Australia yang awalnya mendukung kemerdekaan Papua, juga mengubah pendiriannya, dan mendukung penggabungan dengan Indonesia atas desakan AS. Hasil PEPERA adalah Papua bergabung dengan Indonesia, namun keputusan ini dicurigai oleh Organisasi Papua Merdeka dan berbagai pengamat independen lainnya. Walaupun demikian, Amerika Serikat, yang tidak ingin Indonesia bergabung dengan pihak komunis uni soviet, mendukung hasil ini, dan Papua bagian barat menjadi provinsi ke-26 Indonesia, dengan nama Irian Jaya

1 Jawaban



  • ---------------Deteksi bahasaAfrikaansAlbaniaAmharikArabArmeniaAzerbaijaniBasqueBelandaBelarusiaBengaliBosniaBulgariaBurmaCebuanoCheskaChina (Aks. Sederhana)China (Aks. Tradisional)DanskEsperantoEstiFilipinoFrisia BaratGaelik SkotlandiaGalisiaGeorgiaGujaratHausaHawaiiHindiHmongHungariaIbraniIgboIndonesiaInggrisIrlandiaIslandiaItaliaJawaJepangJermanKannadaKatalanKazakhKhmerKirgizKoreaKorsikaKreol HaitiKroasiaKurdiLaoLatinLatviLituaviLuksemburgMakedoniaMalagasiMalayalamMaltaMaoriMarathiMelayuMongoliaNepaliNorwegiaNyanjaPashtoPersiaPolskiPortugisPrancisPunjabiRumaniaRusiaSamoaSerbiaShonaSindhiSinhalaSlovakSlovenSomaliaSotho SelatanSpanyolSundaSuomiSwahiliSwediaTajikTamilTeluguThaiTurkiUkrainaUrduUzbekVietnamWelshXhosaYiddishYorubaYunaniZuluIndonesia

    Tolonyaa yaa help .. Change the text below to English (recount text about a history event)....Lainnya

    ---------------AfrikaansAlbaniaAmharikArabArmeniaAzerbaijaniBasqueBelandaBelarusiaBengaliBosniaBulgariaBurmaCebuanoCheskaChina (Aks. Sederhana)China (Aks. Tradisional)DanskEsperantoEstiFilipinoFrisia BaratGaelik SkotlandiaGalisiaGeorgiaGujaratHausaHawaiiHindiHmongHungariaIbraniIgboIndonesiaInggrisIrlandiaIslandiaItaliaJawaJepangJermanKannadaKatalanKazakhKhmerKirgizKoreaKorsikaKreol HaitiKroasiaKurdiLaoLatinLatviLituaviLuksemburgMakedoniaMalagasiMalayalamMaltaMaoriMarathiMelayuMongoliaNepaliNorwegiaNyanjaPashtoPersiaPolskiPortugisPrancisPunjabiRumaniaRusiaSamoaSerbiaShonaSindhiSinhalaSlovakSlovenSomaliaSotho SelatanSpanyolSundaSuomiSwahiliSwediaTajikTamilTeluguThaiTurkiUkrainaUrduUzbekVietnamWelshXhosaYiddishYorubaYunaniZuluInggris

    Masukan

    Tukar ke Indonesia

    Tolonyaa yaa help ..

    Change the text below to English (recount text about a history event).

    TRIKORA

    Trikora which stands for Tri Komando Rakyat is a command called by President Sokarno, on December 19, 1961, to liberate West Irian. When Indonesia proclaimed its independence on August 17, 1945, Indonesia claimed the entire territory of the Dutch East Indies, including the island of Papua. However, the Netherlands considers the area is still a province of the Dutch empire. On August 17, 1956 Indonesia established the province of West Irian with the capital of Soasiu on the island of Tidore.

    on August 17, 1960 President Soekarno also called for the West Irian Liberation Command called TRIKORA, with the following content:

    1. Fail the formation of the "Country of Papua" Dutch-made

    2. Raise the Red and White in West Irian Indonesian homeland

    3. Prepare for general mobilization in order to maintain the independence and unity of the homeland and nation.

    Then Indonesia made various preparations prior to Operation Trikora, including the military, air, diplomacy, economic, and total confrontation.

    From a military standpoint, Indonesia began to seek foreign aid arms ahead of the Indonesian and Dutch conflicts.

    In terms of airstrips, AURI's preparation is to repair war-damaged air bases, where they will be used for infiltration operations as well as facing open operations in West Irian mainland.

    In terms of diplomacy, Indonesia approached various countries such as Australia, Great Britain, India, Germany, Pakistan, New Zealand, Thailand and France in order not to give support to the Netherlands if later war between Indonesia and the Netherlands.

    From the economic point of view, on December 27, 1958 President Soekarno issued Law number 86 of 1958 on the nationalization of all Dutch companies located in Indonesia.

    In addition to these preparations, conflicts of conflict also occur, including operations in Indonesia, the battle of the Aru Sea, and the flight of Indonesian pilots.

    The end of the conflict occurred because of the New York persetujan and the determination of popular opinion. Due to concerns that the communists would take advantage of this conflict, the United States urged the Dutch to negotiate with Indonesia. Because of this effort, the New York Agreement was reached on August 15, 1962. The Australian government, which initially supported Papuan independence, also changed its stance, and supported a merger with Indonesia at the urging of the United States. The result of PEPERA is Papua joining Indonesia, but this decision was suspected by the Free Papua Organization and other independent observers. However, the United States, which does not want Indonesia to join the communist party

    the soviet union, supports this outcome, and western Papua becomes Indonesia's 26th province, under the name Irian Jaya

Pertanyaan Lainnya